Powered By Blogger

Senin, 14 Maret 2011

Kost Ku - Istana Ku part 1

Udah hampir 2 tahun saya berkelana di sekitaran ciumbuleuit dalam dunia perkamaran a.k.a kost-kost-an. Nomaden adalah cara hidup awal-awal di bandung bahkan sampai beberapa bulan saya masih berpindah-pindah seperti masyarakat zaman batu yang hidup secara nomaden. Bermacam-macam alasan yang menjadikan saya berkelana dari kamar 1 ke kamar lain dari pintu 1 ke pintu lain, dari alamat ini ke alamat itu.

Berikut Ini adalah List Kost-an yang pernah dihinggapi:
-Ciumbuleuit 169 sekitar bulan Juli 2009 -September 2009 bersama si Togar,1 kamar itu ditunggangi 2 orang , kamar yang cukup besar ini membuat banyak teman baru, karena saat itu anak-anak hukum 2009 yang tidak lain tidak bukan kelompok Togar sering muncul di Ciumbuleuit 169 untuk membicarakan ospek jurusan.Saat itu Togar dan Saya mengklaim bahwa kami adalah kakak beradik yang berhasil dengan sukses dipercayai hampir seribu dua ratus lima puluh lima orang yang ada di UNPAR hahaha

-Bukit Sastra (hmm lupa alamat pastinya) september 2009-september 2010(seharusnya)
Ini merupakan Kost yang memiliki kamar yang cukup panjang namun tergolong tidak sehat karena tingkat kelembaban yang dimiliki oleh kamar ini sangat tinggi sehingga banyak jamur yang tumbuh( serem banget kan).Kamar ini bahkan sudah saya bayar sebanyak 1 tahun. Harga yang murah memang sangat berpengaruh dengan kualitas. Kostan ini dihuni oleh Togar(lagi) dan Pattimura yang letak kamarnya berjejeran dengan saya. Di kostan ini pun masih banyak anak-anak hukum yang sering silih berganti datang ke tempat Togar dan Kelompok Anak-anak sipil yang datang ke tempat Patimura. Disini cukup unik karena Pak Yana a.k.a Penakluk Ular a.k.a Penakluk Wanita, yang hobi memelihara ular dan hobi menikah, juga tidak lupa hobi mengulik vespa sehingga anak-anak kostan pun banyak yang membeli vespa.Walaupun membayar selama 1 tahun namun mungkin secara hitung-hitungan matematika dasar, saya hanya tinggal disana selama 2 sampai 3 bulan. Setelah itu lebih banyak tinggal di Kostan anak-anak Unpar lain seperti Verano di Studio Parahyangan, Batara di Studio Parahyangan, Stella dan Prita di Bukit Jarian 3A, Budi di Bukit Jarian 19, Husin di Apartemen Bu Juju, dan teman-teman lain yang rela dan tidak rela memberi tempatnya hahaha ,semoga amal ibadah mereka diterima disisi-Nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar